Adapun komposisi peserta yang adalah para imam muda ini berasal dari empat Keuskupan yaitu Keuskupan Tanjung Selor (5 imam), Keuskupan Agung Samarinda (16 imam), Keuskupan Palangka Raya (14 imam) dan Keuskupan Agung Banjarmasin (4 imam) selaku tuan rumah. Ke-empat keuskupan tersebut tergabung dalam Regio Gerejawi Samarinda. Pertemuan Quinquenalle diawali dan dibuka secara resmi dengan perayaan Ekaristi dipimpin oleh Uskup Agung Banjarmasin, Mgr. Petrus Bodeng Timang.
Selama tujuh hari ke depan yakni sampai Rabu 6 September 2017, para imam balita ini diajak untuk mendalami tema “Misi dan Evangelisasi”. Tema yang akan dibahas dan dipelajar bersama ini dibantu oleh dosen Misologi dari STFT Widya Sasana Malang yaitu RP. Raymundus Sudhiarsa SVD. Selain mendalami tema dalam studi kelas, para imam muda juga akan langsung bermisi di daerah pegunungan Meratus Loksado Kalimantan Selatan yang disebut sebagai misi Meratus.